wuffy family

Beberapa waktu belakangan ini pada akhirnya merasakan juga sensasi kepala pening gara-gara anak yang lagi susah banget buat makan. Ternyata seseram itu loh GTM (Gerakan Tutup Mulut, CMIIW) bagi ibu-ibu. Bisa bikin kepikiran terus sepanjang hari. Jadi gampang relate deh sama segala meme-meme yang sering bertebaran di socmed dengan tema anak GTM.

Sebelumnya saya mau cerita sedikit kalo beberapa bulan lalu kafa itu sering banget kena flu. Baru sembuh pileknya, muncul batuk, terus sembuh beberapa hari, batuk lagi, gitu aja terus-terusan. Bener kata orang-orang yang bilang bahwa batuk pilek pada anak itu bisa bikin badan abis. Sejak sering flu (karena cuacah dan sering ketularan temen/saudara), berat badan kafa jadi merosot tajam. Saya sampai takut sendiri kalo mau nimbang badannya dia, takut sedih lihat angkanya.

Semua orang yang ketemu saya selalu komentar seputar berat badan kafa, beberapa memberi saran seputar cara menaikkan berat badan, beberapa basa-basi, dan ada juga yang nyinyir (paling kzl kalo udah ketemu orang-orang golongan terakhir ini nih). Udah kondisi kita sendiri bingung, bukannya membantu, malah komen yang bikin hati terpotek-potek. Semoga kita nggak jadi orang seperti itu ya buibu, mari kita saling support bukan malah menjatuhkan.

Lalu tiba-tiba saya dapat tawaran untuk mereview Madu 369, sebuah produk madu yang di mix dengan berbagai bahan alami yang bisa untuk boosting nafsu makan anak. Langsung tergoda untuk nyobain. Kalo selama ini tiap suruh review produk selalu banyak pertimbangan, ini langsung saya terima karena value dari produk tersebut, dan momennya tuh pas banget di saat kafa lagi susah makan.

Nah setelah madunya datang, saya nggak langsung publish tulisannya, tapi saya beneran mau coba dulu efeknya ke Kafa sebelum mereview, biar beneran honest review. Nah saya bakalan cerita apa adanya, siapa tau ini bisa jadi jawaban dari kegelisahan buibu yang anaknya lagi GTM.

Saya pribadi seneng banget dengan adanya Madu 369 ini karena ternyata Kafa doyan minumnya, jadi nggak ada drama kayak mau minumin supplemen atau apa. Kafa paling suka menikmati madu ini dengan cara diseduh pakai air lalu ditambah dengan chia seed. Hampir tiap pagi kafa bikin minumannya sendiri ditemani baba. Dan alhamdulillah selalu habis satu gelas sedang. Boleh dibilang kafa doyan banget sama madu ini, diminum langsung pun dia senang.

Tapi buat yang anaknya agak rewel dan nggak terlalu suka madu, bisa di campurin di juice, di mix di resep, atau bisa juga buat olesan roti. Jadi secara nggak langsung kandungan madu bisa masuk tanpa disadari oleh anak.

Karena Madu 369 ini mengandung omega 3, omega 6 dan omega 9 yang baik untuk anak. Kandungan bahan alami dalam Madu 369 sangat baik dan bermanfaat yang mana jika diminum rutin dapat mempercepat penyerapan nutrisi. Sehingga nafsu makan naik, berat badan bertambah, otak pun jadi cerdas.

Atau dibuat olesan roti juga yummy

Atau ini nih double, abis rotinya dicelup ke dalam jus. Double manfaat. Nggak kerasa pas makan gini, si anak happy dan gizinya pun dapat.

Kafa yang lagi ngga sabar pengen segera mencoba jusnya

Hari pertama setelah Kafa minum madu 369 ini efeknya masih biasa aja, makannya mulai mau tapi ya masih standar aja. Tapi saya sadar bahwa nggak ada yang instan, tetep dikasih minum madu tiap pagi (karena kebetulan emang anaknya suka banget minum madu itu, jadi dia sendiri yang minta tiap pagi). Nah, ternyata efeknya kerasa setelah beberapa hari konsumsi madu secara terus-menerus.

Sekaget itu saya waktu lagi bawa piring terus di samperin kafa sambil bilang "Ma em, ma em, ma em bundaaa" huhuhuwww padahal dia belum lihat apa yang ada di dalam piring. Yang aslinya saya yang mau makan jadi sekalian disambi nyuapin kafa sambil sesekali dia ambil sendiri, dan lumayan banget makannya jika dibandingkan hari-hari sebelumnya. Terharu rasanya, jadi berasa semangat lagi buat memulai kembali hari-hari rajin memasak untuk kafa buat mengejar ketertinggalan BBnya.

Sebagai rasa syukur akan kafa yang nafsu makannya lagi baik, saya juga sekaligus bagi-bagi printable jadwal menu makan untuk anak, ini sih lebih ke biar para buibu lebih semangat bikin aneka makanan sehat untuk si kecil. Karena kan kalo udah di plan gini jadi lebih terarah. Kalau mau lebih awet bisa di print lalu di masukin ke dalam frame dengan kaca, biar bisa di tulis ulang berkali-kali.

Semangat ya buibu, buat yang anaknya GTM jangan berhenti berjuang, emang masa-masa itu bikin pening dan bingung tapi badai pasti berlalu~. Jangan sampai down dengerin nyinyiran orang tentang berat badan anak kita yang bisa membuat kita stress sendiri. Be happy! Karena ibu yang happy akan melakukan hal-hal lainnya dengan bahagia dan pasti ngefek ke anak (vibesnya bedaaa). Menyiapkan masakan dengan happy pasti beda efeknya dengan memasak dengan perasaan sebel dipadu dengan kekhawatiran yang ngga perlu semisal takut apakah anak mau atau enggak. PD aja ketika prepare makanan, sambil berdoa, Karena Allah yang memegang kendali nafsu makan anak kita. Bukan perkara masakan yang kita masak. Kita berikhtirar aja, sambil tidak pantang menyerah dan selalu bahagia. Yuk sini saling berpelukan sesama buibu yang lagi masa-masa riweuh dengan menu makan anak.

Yang mau printablenya bisa di download disini yaaah (KLIK KLIK)

Have a wonderfull day everyone!

Salah satu yang bikin bingung kalo mau menginap di Jogja adalah memilih penginapan, hmm bukan karena susah nyari penginapan yang bagus, tapi justru karena kebanyakan pilihan yang menarik membuat proses memutuskan mana tempat menginap terbaik menjadi lebih susah. Berasa semua tempat itu punya daya tariknya masing-masing.

Waktu kafa birthday trip kemarin, kami udah dari awal planning bakal nginep di rumah mbak apik dan mas gun selama dua malam (karena sejak jaman hamil kafa udah rencana mulu mau baby moon kesana tapi gagal), lalu malam ketiga cari penginapan lainnya. Sebenernya malah rencana awal cuma nginep di rumah mba apik mas gun semalam sih, tapi nggak jadi karena pengen ketemu sama Kak Sha lama lama hihi.

Setelah scrolling sana sini. akhirnya nemuin sebuah penginapan yang menarik banget dari segi lokasi, suasana hingga harga, dan yang terpenting..... tempatnya available dihari yang kami mau! Langsung kami booking biar nggak keburu hilang dan menghindari abis waktu buat cari-cari lainnya lagi yang pasti berujung pada bingung lagi (kebiasaan banget ini sih). Nama penginapannya adalah Nextdoor Homestay. Tempat ini langsung bisa mengambil hati karena kita dari awal emang pengen tempat menginap yang bukan hotel besar, pengen yang kecil aja tapi punya pool (karena waktu itu kafa lagi seneng banget berenang). Abis booking berasa ngga sabar pengen segera kesana.

Hingga hari yang ditunggu pun tiba, kami naik gocar dari rumah mbak apik untuk menuju tempat ini. Lokasinya nggak jauh dari daerah keraton jadi masih bisa dikatakan daerah turis. Nah ketika maps arahan gocar berhenti ternyata kami nggak menemukan apa-apa di kanan kiri selain sebuah palang arah bertuliskan Nextdoor Hostel, ternyata buat sampai ke tempat ini harus masuk semacam gang kecil banget (yang cuma bisa dilalui oleh motor), kayak masuk kampung gitu loh sebentar doang sih tapi, hingga kemudian ketemu deh sama penginapannya, semacam hidden gems gitu. Nggak nyangka tempatnya tersembunyi gini.

Buat yang bawa barang bawaan banyak, lokasinya mungkin kurang menyenangkan, karena riweuh bawa barang bawaannya. Tapi karena kita nggak terlalu bawa banyak jadi aman-aman aja, perihal lokasi masuk gang dulu nggak terlalu jadi masalah.

Entah udah berapa lama saya away dari dunia per-blog-an, padahal sebenernya ada banyak banget yang pengen diceritain, ditulis dan diungkapkan tetapi entah kenapa rasanya kemarin-kemarin itu feelnya hilang, saya jadi kehilangan sedikit dari 'saya', mengingat blog ini adalah wadah untuk menyuarakan isi hati sejak bertahun-tahun yang lalu, dari 2010 dan sekarang 2019, sudah sembilan tahun bahkan hampir 10 tahun saya tumbuh bersama blog ini.

Dulunya, bagi saya ngeblog itu semacam self healing, nggak tau gimana cara kerjanya, tapi inget banget dulu tiap banyak tugas/ kerjaan biasanya saya ambil sedikit waktu buat nulis di blog ini, tentang apa aja. Kadang tentang kehidupan sekolah, tugas-tugas, kegiatan diluar sekolah, dan beragam hal random lainnya. Ajaibnya, biasanya saya merasa jauh lebih lega ketika selesai menulis, padahal yang ditulis dengan permasalahan yang lagi bikin sumpek itu nggak sama, tapi ya se-magic-itu ngeblog bagi saya. Nggak heran, dulu postingan tahunan saya bisa sampai ratusan, jauuuuh beda dengan saat ini. Itu karena rasanya jaman SMA sampai awal kerja itu apa-apa ditulis. Stress dikit buka dashboard blog dan nulis, padahal tulisannya juga nggak dalam rangka curhat, tapi bisa plong setelahnya.

Lalu setelah menikah rutinitas saya berubah, menyempatkan waktu buat nulis udah mulai terabaikan, dan pelan-pelan udah lupa rasanya ngeblog, belum lagi pas udah punya anak kemarin, duaduuuhhh makin makin jarang nulis disini. Biasanya nulis cuma pas ada kerjaan aja dong, yagimana feelnya mau ga ilang, udah jadi lebih komersil huhu.

Ditambah, pas hari-hari menjelang lahiran secara tidak sengaja karena saking riweuhnya, saya lupa memperpanjang domain untuk alamat gheasafferina.com, sehingga dibeli orang lain dan dijual dengan harga mahal. Sempat beberapa bulan pakai .blogspot.com sebelum kemudian terakhir saya mendadak ganti nama blog ini jadi wuffyland.com yang awalnya berniat untuk jadi family blog tapi ternyata dalam realitanya agak kurang sreg karena blog ini telanjur menjadi saya, dan rasanya susah buat dirubah konsepnya untuk jadi blog bersama. Pun kemudian, saya iseng produksi sekaligus menjual mainan edukasi handmade dengan brand wuffyland yang kemudian (alhamdulillah) saat ini trafficnya cukup menarik untuk diseriusin.

Lalu kita tersadar sepertinya wuffyland.com harus berdiri sendiri untuk wuffyland (as a brand bukan family), nggak bisa lagi pakai wuffyland.com buat nama blog saya, karena kayak ngga nyambung gitu kan, customer kita buka web dengan harapan bakalan dapat info seputar wuffyland / dunia anak tapi malah nyasar ke blog saya hahahaha. Akhirnya dengan penuh pertimbangan, saya balik dengan nama gheasafferina, tapi karena domain saya udah kebeli orang (sepertinya orang cina) dan dia hold domain itu hingga 2022 jadi yaudah deh... saya ganti jadi .id hehe, its okaaaaay, mari kita membangun kembali.

Kalo sebelumnya selama blog ini bernama wuffyland saya jadi kurang enjoy dalam menulis, merasa takut takut tanpa alasan, semoga dengan kembalinya blog ini ke nama lamanya bisa membuat saya  kembali menjadi saya, makin semangat buat terus menulis, tentu bukan buat siapa-siapa, tapi buat saya sendiri agar suatu hari bisa balik lagi buat baca ulang, flashback ke pemikiran saya di tahun lampau, merasakan ulang cerita dari masa lalu, yang selalu bikin bersyukur pernah menyempatkan waktu buat menulis, karena kadang saya dulu lebih wise ketimbang sekarang.

Blog ini adalah rumah saya, mesin waktu pribadi saya, buat pergi lagi ke masa-masa yang ingin saya ingat kembali. Tujuan utamanya tentu untuk dokumentasi digital saya pribadi sekaligus keluarga saya, mungkin ketika kafa ingin tau masa muda bundanya? Hahaha. Tapi semoga ada manfaat-manfaat yang bisa diambil untuk orang lain juga.

Mungkin segitu dulu cuap-cuap untuk postingan dalam rangka merayakan kembalinya saya kepada tempat bermain saya sebelumnya. Terimakasih buat semuanya yang suka pada nanyain kenapa saya jarang posting, sekaligus menyemangati biar rajin post, kalian luar bisasah, dan mungkin kalian juga yang membuat saya sadar buat bergerak kembali.

Pssstt.... wuffyland.com juga sedang dalam proses developing, huhuhuww ngga sabar rasanya buat utek-utek ini itu, nantinya disana bakalan banyak di share seputar parenting dan motherhood, pokoknya situs untuk beragam hal tentang anak, ada jadwal schedule wuffyland class serta shopnya juga. DAAN BAKAL ADA BANYAK PRINTABLE GRATISSS! 

Doakan semoga semua lancar yaaah, terimakasih

With love,

Ghea Safferina Adany

Tantangan baru ketika anak mulai berusia 1 tahun ke atas bagi saya adalah tiap hari berasa harus mikir aktifitas menarik apa yang bisa dilakukan bareng si kecil. Karena anak-anak usia se-Kafa sekarang itu ternyata punya energi melimpah dan rasa penasaran akan berbagai hal yang harus kita salurkan dengan baik agar bisa membantu mereka buat tumbuh dan berkembang dengan optimal.

Katanya nih ya, umur 0-5 tahun in adalah masa-masa golden age dimana merupakan masa pekembangan terbaik untuk otak dan fisik anak. Kebayang kan kalo udah tau gitu, rasanya sebagai orangtua tanggung jawabnya gede banget buat memberikan yang terbaik di rentang usia tersebut. Karena kan kebanyakan waktu dalam usia 0-5 tahun dihabiskan berasama keluarga.

Tapi untungnya kita hidup di era tekhnologi berkembang cukup pesat, internet bisa dengan mudah membantu kita untuk mencari bergam inspirasi kegiatan anak-anak yang bisa kita lakukan sesuai usia mereka. Huhuhu terbantu sekali dan anti matigaya. Saya sering banget dapat inspirasi dari mommy blogger yang tersebar di seluruh dunia, ngelihat para buibu sesempet itu bikin mainan dan bermain bersama anaknya tuh bikin saya semangat juga untuk ikut mengambil peran yang sama di rumah saya sendiri, menyeseuaikan kondisi saya juga.

Dan banyak juga temen-temen yang DM tentang minta tolong buat sering upload dan posting seputar bermain bersama kafa tetapi saya lebih sering lupa daripada ingetnya. Kayaknya pas lagi main bareng tuh yaudah aja asyik berdua sambil bermain, kadang nggak sempet dan nggak kepikiran buat dokumentasi segala macam. Tapi ini saya mau share dikit bermain jelly bareng kafa, yang tumbenan sempat di dokumentasikan. Semoga kedepannya juga rajin post yah!

Ini salah satu ide permainan sederhana yang cuma butuh jely doang, kita bisa menyiapkan ini malam hari. Besok paginya siap buat dimainkan. Saya pakai jelly merk swallow habis dua bungkus karena kebetulan toplesnya agak tinggi, biar teksturnya tetep 'njelly' memang perlu jelly cukup banyak. Kalau mau lebih murah meriah bisa beli di toko kue jelly los-losan (atau jelly yang curah gitu).

Bikinnya ya normal aja kayak bikin jelly pada umumnya, tapi saya tanpa gula biar anaknya ga keasyikan makan kalo pas nyoba ini, kan kotor semua. Tapi karena bahannya jelly, kalo ga sengaja kemakan insyaAllah tetep lebih aman, ada beberapa ibu-ibu yang menyarakankan memberi garam biar kalo nggak sengaja kemakan anaknya nggak keterusan, tapi saya sih engga.


Respon kafa pertamakali pas lihat ini seneng banget, 'huwaaaawwww' terus langsung lari nyamperin mainannya. Tapi kemudian dia diem dan gerakannya melambat, pelan-pelan tangannya nyentuk dan ditarik kembali karena geli, tapi mukanya penasaran. Pelan-pelan dia mengamati jelly-jellynya, ohya lupa waktu abis bikin saya simpen di kulkas jadi ini waktu main dalam kondisi jellynya dingin banget. Jadi selain senosry dengan tekstur yang njelembrek (atau apa sih yang kayak lembek lembek gitu) dia juga merasakan kondisi dingin.